Boleh aku lupa?

akhir akhir ini gw suka nulis lagi, pagi ini @rahneputri ngetwit link sadgenic.tumblr.com
linknya ada di tautan tuh (bahasa gw) ehehehe
tulisan rahne ini mewakili banget apa yang gw rasa, sebelum gw baca tulisannya rahne ini, gw udh nulis duluan. jangan dibandingin ya, ya iya lah rahne mah suhunya bermain kata-kata.
yang pertama tulisan gw dulu, :)



Perpisahan sama sekali tidak meninggalkan luka
Perpisahan hanya membuka gerbang luka, setelahnya keduanya saling lupa
Aku ingin lupa, perpisahan ini pernah terjadi
Aku ingin lupa, bahwa pernah ada kau disini
Aku ingin lupa, ada kau yang pernah berusaha menyembuhkanku
Aku ingin lupa, ketika kau menyentuh tanganku
Aku ingin lupa, ketika kau guyur aku dengan perhatian dan guyonanmu
Aku ingn lupa, kita pernah bertemu
Aku hanya tak ingin lupa bagaimana cara mencinta




daaaannnnn ini dia, tulisan sederhana si rahne putri yang menyayat hati gw, oh Tuhaaaannn....


Sungguh jenaka sekali, bagaimana aku yang pelupa ini butuh jutaan waktu untuk melupamu. Menghapus senyummu butuh jutaan liter air mata. Merepih jejakmu butuh melewati ratusan mimpi.
Sungguh jenaka kamu membuat aku seperti ini, kamu mungkin sudah berada di jalan yang tak lagi sama, tapi aku terus melewati jalan itu untuk mencarimu. 
Tuhan aku hanya ingin lupa.
Buatlah dia seperi kabut yang perlahan menghilang saat siang dan tak akan kembali esok pagi. 
Boleh aku amnesia?

ga bisa closing sodara-sodara, gw bercucuran air mata. bye

Komentar

Postingan Populer